Dinilai Membelot, Gerindra Tinggalkan SAMADA

Partai Gerindra Maluku Utara dikabarkan tidak lagi mendukung Syamsul Rizal Hasdy-Adam Dano Djafar di Pilkada Tidore.
Keputusan menarik dukungan politik ini setelah partai besutan Presiden RI Prabowo Subianto ini mengetahui Syamsul Rizal Hasdy membelot. Syamsul diketahui lebih memilih mengkampanyekan Sherly Tjoanda dan Sarbin Sehe dalam kontestasi Pemilihan Gubernur Maluku Utara ketimbang mensosialisasikan pasangan calon Aliong Mus dan Sahril Thahir.
Menurut Gerindra, sikap pasangan calon dengan tagline SAMADA itu membangkan dari komitmen partai. SAMADA dinilai tidak tahu berterima kasih usai diberikan rekomendasi.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang Gerindra Kota Tidore Kepulauan Muhammad Bin Taher menjelaskan, langkah Syamsul Rizal Hasdy yang lebih memilih mengkampanyekan Sherly-Sarbin pada Pemilihan Gubernur Maluku Utara mestinya tidak dilakukan.
DPC Gerindra Tidore secara kepengurusan, lanjut Muhammad Bin Taher, tidak lagi mendukung dan berkerja untuk memenangkan SAMADA.
“Arahan DPP sangat jelas, bahwa Gerindra mengusung Aliong Mus-Sahril Thahir (AM-SAH). Kok kenapa paslon yang diusung Gerindra tapi bekerja atau berpihak di paslon lain,” ujar Ko Ama, sapaan akrab Muhammad Bin Taher, Senin 11/11.
Menurut Ko Ama, Syamsul harusnya menjaga keseimbangan partai koalisi AM-SAH dan tidak bertemu Sherly. Terkuaknya pertemuan Syamsul dan Sherly beberapa hari kemarin justru semakin memperkeruh komunikasi politik dan membuat ketersinggungan.
Dampak lain yang mungkin menimpa SAMADA yaitu kans memenangkan Pilkada Tidore semakin kecil. Ini karena mesin partai tidak lagi bekerja maksimal.
Ia mengaku sudah menarik dukungan politik terhadap SAMADA. “Ini yang kita sesali. Tindakan Syamsul Rizal Hasdy dianggap kurang menjaga keseimbangan dukungan di koalisi. Meski ada partai koalisi yang mendukung pasangan nomor urut 04, namun Gerindra tetap fokus pada dukungan untuk AM-SAH. Seharusnya Pak Syam jaga ini, sehingga tidak terkesan ada keberpihakan,” tambahnya.
Ketua DPD Gerindra Maluku Utara Sahril Thahir tak menampik ihwal Gerindra meninggalkan Syamsul Rizal Hasdy di Pilkada Tidore. Sahril menyebut, dukungan politik Gerindra akan dialihkan ke paslon nomor urut 1 Muhammad Sinen-Ahmad Laiman atau MASIH AMAN.
“Partai Gerindra akan cabut dukungan untuk Paslon Nomor 2 di Tidore. Pengumuman resmi akan disampaikan melalui konferensi pers nanti,” katanya.
Calon
Sahril yang juga calon Wakil Gubernur Maluku Utara berpasangan dengan Aliong Mus ini mengaku timnya masih menyelidiki dugaan keberpihakan Syamsul kepada Sherly.
“Penyelidikan atas dugaan tersebut masih berlangsung. Saya masih kampanye di Jailolo, nanti sampai di Ternate baru konferensi pers,” terangnya. **