Perayaan HUT ke-26 Maluku Utara Sukses, Musrifa: Ruang Ekspresi Budaya

Gubernur Sherly Tjoanda Laos menjadi Inspektur Upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke 26 Maluku Utara di halaman Masjid Raya Shafful Khairat Sofifi, Minggu, 12 Oktober 2025.
Upacara yang berlangsung meriah dan sukses itu mengusung tema Maluku Utara Melayani dengan Hati, Inovasi dan Kolaborasi.
Ketua Panitia HUT Maluku Utara ke-26, Musrifa Alhadar mengatakan, upacara dengan rangkaian kegiatannya digelar sejak awal Oktober ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga memberikan dampak langsung bagi masyarakat.
Perayaan tahun ini, kata Musrifah, menghadirkan berbagai kegiatan seperti pertunjukan budaya, pameran UMKM, lomba, maupun kegiatan sosial dan keagamaan. Menurutnya, antusiasme masyarakat sangat tinggi, baik peserta maupun pengunjung.
“Upacara ini hari puncak dan alhamdulillah berjalan lancar dan sukses. Ini bukan hanya perayaan seremonial, tetapi juga berdampak langsung bagi masyarakat,” ujar Musrifa disela-sela kegiatan.
Ia menyebutkan, banyak pelaku UMKM dari berbagai daerah turut ambil bagian. Kehadiran UMKM dari Tidore, Ternate, Halmahera, dan kabupaten lainnya yang menjadi penggerak roda ekonomi lokal selama kegiatan berlangsung.
Salah satu tujuan utama perayaan ini adalah mendorong perputaran ekonomi masyarakat. Kegiatan ini membuka peluang bagi pelaku usaha kecil, pedagang lokal, hingga pelaku ekonomi kreatif untuk menjangkau pasar yang lebih luas.
“Perayaan ini memberikan efek domino. UMKM terbantu, pengunjung meningkat, perputaran uang di Sofifi pun terasa. Masyarakat langsung merasakan manfaatnya,” sambungnya.
Selain aspek ekonomi, bekas Kepala DPPPA Maluku Utara ini menambahkan, juga menjadi ruang ekspresi budaya yang memperkuat jati diri masyarakat Maluku Utara, terutama generasi muda yang tampil dalam berbagai pentas seni-budaya.
“Setelah lebih dari sepuluh hari kegiatan berlangsung, semua rangkaian HUT resmi ditutup pada 12 Oktober 2025. Upacara bendera di halaman Masjid Raya Shaful Khairaat menjadi penutup yang khidmat dan penuh makna, dilanjutkan dengan rapat paripurna istimewa di gedung DPRD Provinsi Maluku Utara yang dihadiri oleh unsur pimpinan daerah, tokoh masyarakat, serta para tamu undangan. Penutupan ini menjadi simbol refleksi atas perjalanan 26 tahun Provinsi Maluku Utara serta komitmen bersama untuk terus melangkah maju,” ujarnya.
Musrifa berharap kegiatan serupa dapat terus digelar setiap tahun dengan skala yang lebih besar dan partisipasi yang lebih luas. Ia juga menekankan pentingnya menjadikan perayaan seperti ini sebagai bagian dari strategi pembangunan sosial dan ekonomi daerah.
“Kami ingin ke depan, perayaan HUT tidak hanya jadi ajang hura-hura, tetapi benar-benar memberi manfaat nyata dan jangka panjang untuk masyarakat,” tuturnya.
Pemerintah Provinsi Maluku Utara, kata Musrifah, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan peringatan HUT ke-26. Momentum ini diharapkan dapat mempererat rasa memiliki masyarakat terhadap daerah, memperkuat gotong royong, dan mendorong pembangunan Maluku Utara yang lebih maju dan sejahtera. **