voicemu.com
Beranda Kabupaten Halsel LPI Duga Kontraktor-PUPR Saling Sandera di Proyek Jalan Lingkar Makian

LPI Duga Kontraktor-PUPR Saling Sandera di Proyek Jalan Lingkar Makian

Progres pekerjaan jalan hotmix di Pulau Makian.

Proyek jalan lingkar Makian, Halmahera Selatan, yang tak kunjung kelar menimbulkan banyak pertanyaan. Lembaga Pengawasan Independen (LPI) Maluku Utara menduga, pekerjaan hotmix ini ada “main mata” rekanan dan Dinas PUPR Halmahera Selatan.

Koordinator LPI Maluku Utara Rajak Idrus mengatakan, proyek jalan hotmix Pulau Makian yang memakan Rp 7,8 miliar APBD Bumi Saruma (nama lain dari Kabupaten Halmahera Selatan) ini dikerjakan sejak 2023 lalu.

Namun sampai triwulan satu atau lewat dari tiga bulan tahun 2025, proyek dengan kode tender 6258421 ini tidak kelar-kelar. Informasi yang dirangkum LPI, pekrjaan yang dikerjakan CV Delta itu sudah melewati durasi kontrak.

“Sudah lewat masa kontrak tapi pekerjaan bolom selesai-selesai. Nilai Rp 7,8 miliar bagi LPI adalah anggran yang cukup besar, dan harusnya sudah kerjakan. Dugaan LPI itu ada ‘permainan’ antara dina  dan rekanan,” ujar Rajak dalam keterangan tertulis yang diterima voicemu.com, Rabu 16/4.

Rajak menilai proyek tersebut akan menjadi waktu bagi dinas PUPR Halmahera Selatan, terutama Muhamad Idham Pora selaku kepala dinas. Proyek ini, kata Rajak, sangat perlu dan penting ditelusuri lebih jauh oleh Kejaksaan Tinggi Maluku Utara.

“Tidak selesai dengan dalih karena cuaca laut sebab matrial diangkut dari Ternate menggunakan Feri, ini sangat tara masok akal. Kadis PUPR dan PPK tidak bisa berbuat banyak karena kemungkinan rekanan sudah rugi. Ini sudah saling sandera antara rekanan dan Dinas PUPR Halmahera Selatan,” kata Jeck, nama sapaan Rajak Idrus.

“Sementara LPI lagi siapkan bukti dan beberapa dokumen yang berkaitan dengan jalan hotmix Pulau Makian dalam rangka pelaporan ke kejaksaan tinggi, termasuk beberapa pekerjaan dinas PUPR Halmahera Selatan,” sambungnya. **

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan