voicemu.com
DPRD HALSEL - HARI KEJAKSAAN RI 2025
Beranda Voice Gosale Gubernur Sherly Prioritaskan Wilayah Kepulauan dalam RPJMD

Gubernur Sherly Prioritaskan Wilayah Kepulauan dalam RPJMD

Gubernur Sherly menyampaikan Ranperda RPJMD dalam sidang paripurna DPRD Provinsi Maluku Utara

Gubernur Provinsi Maluku Utara Sherly Tjoanda memastikan pembangunan wilayah kepulauan menjadi fokus utama dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah atau RPJMD Maluku Utara 2025-2029.

Pernyataan ini tegaskan saat Sherly menyampaikan Ranperda RPJMD dalam sidang paripurna DPRD Provinsi Maluku Utara di Sofifi, Senin, 28 Juli 2025.

“Pengembangan wilayah berbasis kepulauan bukan sekadar wacana, tetapi masuk dalam misi utama dan program prioritas RPJMD lima tahun ke depan,” ujar Sherly dalam pidatonya.

Menurut Sherly, wilayah kepulauan seperti Obi, Bacan, Morotai, dan wilayah-wilayah pinggiran lainnya selama ini kerap tertinggal dari segi infrastruktur dasar, konektivitas, dan layanan publik. Karena itu, pemerintah provinsi bertekad mendorong pemerataan pembangunan.

Dalam dokumen RPJMD, visi pembangunan yang diusung adalah Maluku Utara Bangkit, Maju, Sejahtera, Berkeadilan, dan Berkelanjutan. Visi tersebut dijabarkan melalui enam misi, salah satunya pengembangan wilayah berbasis kepulauan dan berkeadilan regional.

“Pembangunan harus dirasakan hingga pelosok. Pemerintah wajib hadir secara merata, tidak hanya di kota, tapi juga di pulau-pulau kecil,” tegasnya.

Sherly juga menyoroti program prioritas yang akan menyentuh langsung masyarakat kepulauan, seperti perbaikan konektivitas antarwilayah, penguatan layanan kesehatan dan pendidikan di daerah terluar, hingga pemberdayaan sektor perikanan dan pertanian berbasis lokalitas.

“Tidak boleh ada warga Maluku Utara yang tertinggal hanya karena tinggal di pulau kecil,” kata Sherly.

Ia berharap DPRD bisa mempercepat pembahasan Ranperda RPJMD tersebut agar berbagai program prioritas dapat segera dieksekusi.

“Kolaborasi antara eksekutif dan legislatif sangat menentukan keberhasilan pembangunan lima tahun ke depan,” ujarnya. **

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan