Gubernur Siapkan Tiga Strategi Perkuat Pangan Maluku Utara
Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda Laos menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi Maluku Utara memperkuat ketahanan pangan. Langkah ini guna menjaga keterjangkauan harga serta mengendalikan inflasi daerah.
“Stabilisasi pasokan dan harga pangan serta pengendalian inflasi menjadi agenda penting pemerintah daerah. Hal ini juga menjadi perhatian Kementerian Dalam Negeri yang setiap pekan menggelar rakor inflasi daerah,” ujar Sherly saat membuka Rapat Koordinasi Ketahanan Pangan di Bela Hotel Ternate, Rabu, 20 Agustus 2025 kemarin.
Sherly menilai forum koordinasi ini merupakan ruang strategis untuk membangun kesepahaman sekaligus kolaborasi antar pihak terkait dalam memperkuat ketahanan pangan di Maluku Utara.
“Saya berharap kegiatan ini memberi kontribusi signifikan terhadap ketersediaan, distribusi, dan harga pangan yang terjangkau bagi masyarakat,” ucapnya.
Baca Juga:
Sherly juga memaparkan tiga langkah utama yang menjadi fokus pemerintah provinsi, diantaranya Memperkuat infrastruktur dan sarana pertanian, termasuk penyediaan air irigasi. Mengembangkan teknologi serta benih unggul yang adaptif terhadap perubahan iklim, sekaligus mendorong mekanisasi pertanian. Melindungi petani dari praktik perdagangan yang merugikan, agar petani memperoleh kepastian pasar dan harga.
Menurut Sherly, keterjangkauan harga pangan juga menopang keberlanjutan program makan bergizi gratis yang dicanangkan pemerintah.
“Pemerintah harus hadir di tengah masyarakat dalam berbagai kondisi untuk memberikan pelayanan dan jaminan,” pungkasnya. **
Baca Juga:
Artikel Terkait
